Game Online dan Offline akan Diblogkir Pemerintah Indonesia Ujar KPAI - Beberapa hari yang lalu Sekretaris Jenderal Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Erlinda mengatakan pemblokiran game-game yang mengandung kekerasan bisa menjadi langkah yang baik untuk mencegah anak-anak dari game-game yang mengandung unsur kekerasan dan pornografi didalamnya.
"Pemblokiran menjadi salah satu cara paling membantu. Setidaknya, daripada tidak ada tindakan sama sekali" ujar Erlinda (24/4).
"Anak-anak pasti ingin menirukan perilaku karakter seperti yang ada dalam game, contohnya, menampar, menendang, berkelahi, berbicara kasar. terkhusus kepada anak laki-laki" Ujarnya.
Memang benar hal ini kerap terjadi seperti yang dikatakan Erlinda bahwa game online yang terdapat unsur kekerasan didalamnya sangat berdampak buruk bagi anak. Karena game tersebut bisa menimbulkan prilaku agresif pada anak.
Namun, peran orang tua anak itu sendirilah yang menjadi pusat utamanya. Orang tua yang tidak memperhatikan anaknya, semakin membuat anak itu kesepian dan akhirnya melampiaskanya kesepian itu melalui game.
Beberapa tips ujar Erlinda untuk mengatasi kecanduan game pada anak.
1. Lebih sering menghabiskan waktu bersama-sama.
2. Sering-seringlah melakukan pengalihan permainan pada anak yang kecanduan game.
3. Ajak anak anda bermain bersama dalam dunia nyata bukanya ikut bermain.
4. Selalu kontrol permainan apa saja yang dimainkan sang anak.
"Anak-anak mempunyai tenaga yang besar, pengalihan sederhana bisa dilakukan dengan mengajaknya mencuci sepeda atau motor. secara harfiah anak-anak suka sekali bermain air" ujar Erlinda.
Nah itu tadi beberapa alasan yang diungkapkan Erlinda selaku Sekretaris Jenderal Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Dan berikut daftar 15 game online yang mengandung unsur kekerasan dan berbahaya untuk anak-anak.
1. Grand Theft Auto (GTA).2. Point Blank (PB).
3. Call of Duty (CoD).
4. World of Warcraft.
5. Cross fire.
6. Counter Strike (CS).
7. Mortal Combat.
8. War Rock.
9. Future Cop.
10. Carmageddon.
11. Conflict.
12. Shelshock
13. Raising Force.
14. Vietnambully.
[No Found Source Image]
15. Atlantica.
Dikutip dari laman sahabatkeluarga.komdikbud.go.id, yang menyatakan dalam 15 game diatas mengandung unsur kekerasan dan berbahaya bagi anak-anak.
Lalu bagaimana pendapat kalian mengenai kebijakan tersebut, Setuju/Tidak Setuju?.
Opini Admin: Saya semakin binggung dengan negara saya sendiri. Dalam sebuah game pasti anda sisi positif dan sisi negatifnya, begitu pula sinetron. Lalu kenapa sinetron juga tidak diblokir? Mungkinkah sinetron menguntungkan pemerintah dan game tidak?. kebijakan tersebut seperti hak kebebasan yang dipersempit. namun hal ini tergantung dari kita si pemakainya bukan.
Jika benar kebijakan seperti ini akan dilaksanakan saya pribadi berharap agar dilakukan secara bertahap, walupun masih berat hati.
:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
+ komentar + 2 komentar
Game Kesukaan Ane Semua tuh lagian kan di bungkus kasetnyakan ada tanda umur :v berarti yang salah orangtua lah pasrah aja :v
Terimakasih Anonymous atas Komentarnya di Game Online dan Offline akan Diblogkir Pemerintah Indonesia Ujar KPAIBener tuh.. dan info terbarunya lagi bakalan ada game lainnya yang bakalan diblokir. 15 game itu aja ane udah ngak bisa tidur mikirinya.. naseb-naseb